Search

Corona, Resesi, dan Rupiah yang Nyaris Rp 15.000/US$ - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih melemah di perdagangan pasar spot pagi ini. Risiko resesi akibat penyebaran virus corona membuat ruang penguatan rupiah semakin terbatas. 

Pada Selasa (17/3/3030), US$ 1 dibanderol Rp 14.930 kala pembukaan perdagangan pasar spot. Rupiah melemah 0,2% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Seiring perjalanan pasar, rupiah semakin melemah. Pada pukul 08:06 WIB, US$ 1 setara dengan Rp 14.970 di mana rupiah melemah 0,47%. Dolar AS kian dekat ke level Rp 15.000.


Kemarin, rupiah menutup perdagangan pasar spot dengan depresiasi 1,09% di hadapan dolar AS ke posisi terlemah sejak awal November 2018. Dengan begitu, rupiah sudah anjlok 9,16% dalam sebulan terakhir. Secara year-to-date, pelemahan rupiah tercatat 6,2%.

Let's block ads! (Why?)



Bisnis - Terbaru - Google Berita
March 17, 2020 at 08:09AM
https://ift.tt/3b5No3r

Corona, Resesi, dan Rupiah yang Nyaris Rp 15.000/US$ - CNBC Indonesia
Bisnis - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Corona, Resesi, dan Rupiah yang Nyaris Rp 15.000/US$ - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.