Search

BRI dan Mandiri Setor Dividen 60% Ke Negara, Erick: Bagus! - detikFinance

Jakarta -

Dua bank badan usaha milik negara (BUMN) PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menyetor 60% dividen dari laba bersih kepada negara.

Menanggapi hal tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan meningkatnya pembagian dividen tersebut merupakan contoh yang baik.

"Ya itu hal yang bagus," kata Erick di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (21/2/2020).

Dia menjelaskan sebuah perusahaan dalam kondisi prima jika membagikan dividen yang besar.

"Kalau dividen lebih besar, pemegang saham senang, harga saham juga bagus," kata dia.

Menurut Erick, hal ini akan lebih baik jika strategi bisnisnya bisa membuat para investor percaya dengan langkah ke depan.

Sebelumnya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk atau Bank Mandiri membagikan dividen Rp 16,49 triliun berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini.

Dividen yang disebar senilai Rp 353,34 per lembar saham.

Dividen yang dibagikan dialokasikan dari 60% laba bersih 2019. Nilai tersebut meningkat dibandingkan 2018 senilai Rp 11,2 triliun atau sekitar Rp 241 per lembar saham.

Kemudian Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan total dividen yang diberikan sebesar Rp 20,6 triliun.

"Akan disetor ke kas negara untuk dividen Rp 11,7 triliun, sisanya ke pemegang saham," kata Sunarso dalam konferensi pers di kantor BRI, Jakarta, Selasa (18/2/2020).

BRI dan Mandiri Setor Dividen 60% Ke Negara, Erick: Bagus!

Simak Video " Dear Nasabah Jiwasraya, Polis Asuransi Mulai Dicicil Maret"
[Gambas:Video 20detik]
(kil/eds)

Let's block ads! (Why?)



Bisnis - Terbaru - Google Berita
February 21, 2020 at 06:10PM
https://ift.tt/32pDVAZ

BRI dan Mandiri Setor Dividen 60% Ke Negara, Erick: Bagus! - detikFinance
Bisnis - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "BRI dan Mandiri Setor Dividen 60% Ke Negara, Erick: Bagus! - detikFinance"

Post a Comment

Powered by Blogger.